Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inilah Strategi Forex Andalan untuk Trader Pemula

 Inilah Strategi Forex Andalan untuk Trader Pemula 

Menentukan Strategi Forex yg Paling Sesuai 

Seringkali tak sedikit orang-orang bertanya-tanya: 

"Apa taktik withering baik dalam exchanging forex?" 

Lalu disusul pertanyaan: 

"Adakah instructional exercise termudah false name withering sederhana untuk dapat benefit konsisten dari exchanging forex?" 

Pertanyaan-pertanyaan ini seolah di luar sana ada "recipe ajaib khusus" yg dapat "menjamin" sepenuhnya bahwa broker tak akan rugi. 

Sangat disayangkan, pertanyaan tersebut akan mendapatkan jawaban yg sangat beragam. Tentu saja, sebab exchanging forex benar-benar fleksibel bahkan dapat dilakukan dengan beberapa taktik (jangka panjang menengah ataupun jangka pendek) serta dapat dicapai dengan beberapa metode (teknikal, crucial moniker kombinasi). 

Sekilas exchanging saham serta exchanging forex terbukti terkesan serupa melainkan ternyata ada tak sedikit perbedaan antara kedua tipe exchanging tersebut. Keduanya mempunyai kelebihan serta kekurangan masing-masing. 

Kembali lagi ke pembahasan exchanging forex. Untuk menentukan taktik dan metode yg withering sempurna untuk seseorang merchant tersebut wajib mengetahui dia terlebih dahulu. Pasalnya instructional exercise berpikir dan keadaan merchant berbeda-beda antara satu dan yg lain.Ada 2 faktor mutlak yg menjadi pertimbangan sebelum memilih strategi, yaitu waktu dan modular. 

Dalam dunia exchanging keduanya seolah tak sempat lumayan dimiliki oleh merchant jadi Kalian butuh menentukan sejauh mana batas kemampuan. 

Dengan mengenali keadaan diri dan batas kemampuan, barulah bisa ditentukan bagaimana instructional exercise mencapai benefit yg ideal. 

Batasan waktu artinya berapa tak sedikit waktu yg memungkinkan untuk melakukan exchanging. Jika Kalian merupakan seorang full time merchant, pastinya mempunyai keleluasaan waktu untuk menganalisis dan mengamati posisi. 

Salah satu keunggulan pasar forex merupakan terjadi selagi 24 jam tugas Kalian merupakan menentukan kapan waktu withering baik Kalian untuk exchanging Sebab selagi 24 jam berjalan belum pasti rutin ditemui peluang exchanging yg menguntungkan.Pilihlah waktu exchanging di mana likuiditasnya sedang tinggi bahkan menjadi sentra transaksi harian. 

Lain cerita apabila Kalian merupakan seorang pekerja penuh waktu, pastinya waktu untuk exchanging menjadi lebih terbatas. Artinya exchanging dilakukan pada waktu senggang alasannya merupakan terbagi dengan jam kerja. 

Selain itu, butuh dipertimbangkan pula waktu untuk keluarga dan kegiatan sosial. Kalian butuh menyesuaikan waktu dan pasangan valuta yg sesuai dengan waktu senggang.Ketika mengulas jumlah modular, merchant disarankan untuk berinvestasi dengan memakai "uang dingin". 

Gunakanlah uang yg tak terpakai, yg kalaupun mengalami kerugian separuhnya (atau bahkan seluruhnya), faktor tersebut tak mengganggu kelancaran nasib Kalian dan keluarga. 

Itulah definisi "batas modular risiko". Sebaik false name seyakin apapun Kalian kepada sebuah instrumen/teknik exchanging, jangan sempat berinvestasi melebihi batasan tersebut. 

Dengan mengenali profil risiko pribadi, Kalian bisa menentukan besaran akun yg akan dipakai exchanging dan pasangan valuta apa saja yg bisa dilakukan. 

Meskipun akun forex menyediakan fasilitas edge (pinjaman modular), bukan berarti wajib dipakai dengan cara penuh. Karena makin besar pula risikonya. 

Analisis Pasar 

Apapun taktik exchanging Anda, rutin mulailah dengan mendalami pasar.Beberapa caranya yaitu, menyimak kabar harian yg terkait dengan keadaan ekonomi worldwide, kabar yg berafiliasi dengan valuta mutlak dunia dan kebijakan apa yg dilakukan oleh bank sentralnya, information ekonomi beserta agendanya, dan kabar mengenai international strategy. 

Anda bisa memanfaatkan sumber kabar tersebut dari entryway kabar ternama yg akurat, contohnya Bloomberg.com, Reuters.com, dan sebagainya. 

Analisis Teknis VS Analisis Fundamental 

Manakah analisis yg lebih baik diantara keduanya? Masing-masing mempunyai kelebihan dan keunikannya sendiri. Alangkah baiknya apabila keduanya dikombinasikan.Untuk memperoleh "gambaran besar" mengenai keadaan pasar, acapkali dipakai analisis crucial semacam suku bunga, angka pertumbuhan ekonomi, sentimen pasar, dan lainnya. 

Sementara untuk menentukan waktu yg sempurna untuk membuka posisi ataupun exit, digunakanlah analisis teknikal.Sebab dalam perjalanannya yg sesuai dengan analisis crucial, pasti terjadi pergerakan naik dan turun dalam jangka waktu singkat. Maka merchant bisa memanfaatkan volatilitas ini untuk memperoleh benefit. 

Kombinasi kedua teknik ini bisa menolong merchant menemukan peluang-peluang benefit dan mengatur transaksi menjadi lebih efisien.Dengan mengkombinasikan 2 teknik tersebut, berikut ini taktik exchanging dengan beberapa jangka waktu exchanging: 

#1 Jangka Pendek 

Periode exchanging jangka singkat identik dengan frekuensi exchanging yg tinggi. Strategi ini sempurna bagi full time merchant. Jangka waktu yg dipakai berkisar dari beberapa menit sampai jam.Adapun time span yg dipakai mulai dari 1 menit sampai 5 menit untuk memonitor pergerakan harga. 

Target benefit yg dipakai berkisar dari 1-2 pips sampai 10 pips tergantung modular dan manajemen risiko yg digunakan.Strategi exchanging ini dikenal pula dengan istilah "scalping" dan tak terlalu memperhatikan analisis major alasannya merupakan waktu exchanging yg singkat. 

Kunci mutlak pada taktik ini merupakan volatilitas dan likuiditas, disarankan pada pasangan valuta EUR/USD.Untuk menyiasati selisih bid dan ask sebesar 1-4 pips pada pasangan valuta tersebut disarankan menentukan sasaran benefit yg sesuai dengan selisih tersebut untuk menghindari kerugian Beberapa contoh indikator teknis yg sempurna dipakai pada taktik ini merupakan Parabolic SAR, Bollinger Bands, dan Simple Moving Average (SMA). 

#2 Jangka Menengah 

Strategi ini dilakukan pada periode waktu beberapa jam sampai kemarin hari dengan frekuensi exchanging agak rendah dan memakai time period 15 menit, 30 menit, dan 1 jam.Fokusnya pada pergerakan pasar yg sesuai analisis dan pergerakan valuta dengan cara signifikan. 

Dengan demikian, merchant hanya membuka posisi apabila arah valuta sangat terang dan menentukan angka passage dan exit yg jelas.Teknik ini tak jarang juga disebut sebagai exchanging energy nom de plume swing exchanging. 

Dibandingkan taktik jangka pendek, taktik jangka menengah disarankan bagi broker yg berpengalaman alasannya merupakan memperlukan aspek pandang yg lebih luas, analisis teknis mendalam, kesabaran tinggi dan lebih tak sedikit modal.Oleh alasannya merupakan modular yg dipakai lebih besar, jadi sasaran benefit juga sebesar 20-50 pips for every transaksi.Analisis basic menjadi katalis dalam taktik ini, berperan dalam perdiksi kenaikan suku bunga, tren pertumbuhan ekonomi, dan situasi pasar. 

Analisis teknis semacam pola grafik, garis pattern, tingkat support dan opposition juga dilibatkan dalam taktik ini. Garis animo dipakai untuk menentukan tingkat antusiasme pasar.Selain itu, merchant butuh memperhatikan tanggal/jadwal diumumkannya kebijakan bank sentral. 

Setelah kebijakan diumumkan, biasanya terjadi pergolakan harga yg signifikan. Sehingga disarankan untuk tak memegang posisi sebelum kebijakan diumumkan dengan cara resmi. 

Beberapa indikator teknis yg biasa dipakai yaitu, Exponential Moving Average (EMA), Average Directional Movement (ADX), Bollinger Band, MACD, Stochastic, dan SMA. 

#3 Jangka Panjang 

Strategi jangka panjang lumayan jarang ditemui alasannya merupakan memperlukan modular besar jadi biasa dilakukan oleh institusi false name manajer keuangan.Jangka waktu yg dipakai mulai dari hitungan minggu, bulan, bahkan tahunan. Kondisi pasar stabil dan ordinary sempurna untuk taktik ini, sedangkan masa krisis tak disarankan. 

Selisih suku bunga tiap valuta (spread) berbeda-beda, disarankan memilih pasangan valuta dengan selisih spread yg dekat.Analisis central menjadi inti dari transaksi jangka panjang semacam kebijakan ekonomi dalam beberapa waktu ke depan dan keadaan geopolitik.Sementara analisis teknikal yg dipakai berupa animo lind dan ATR (Average True Range). Umumnya rasio antara risiko:profit sebesar 1:3. 

Apapun Gaya Trading Anda, Ingatlah 5 Tips Ini Setelah mengenali profil diri dan menentukan gaya exchanging, selanjutnya Kalian lumayan memperdalam taktik yg hendak digunakan. 

Berikut ini trik yg bisa diterapkan meski apapun gaya exchanging Anda:

#1 Time Frame yg Sesuai 

Perbedaan waktu pada time span bisa memberikan arah animo yg tak sama pula Berhati-hatilah dalam memilih time span yg sesuai dengan gaya exchanging yg Kalian pilih. Hal ini menghindari broker dari kesalahan menyimak sinyal dan pattern. 

#2 Salah Indikator 

Pengaturan pada indikator bisa diadaptasi dengan kebutuhan broker. Namun butuh dihindari dalam menentukan kombinasi indikator yg hendak dipakai Gunakanlah indikator secukupnya, terlalu tak sedikit indikator bisa membingungkan dan menyebabkan broker terlambat mengambil peluang 

Agar pengaturan lebih praktis dan efisien simpanlah pengaturan indikator yg sesuai jadi Kalian tak butuh melakukan pengaturan dari awal dikala "login". 

#3 Disiplin 

Gunakanlah taktik yg sudah dipilih dan ikuti aturan-aturan yg sudah Kalian buat.Hindari melakukan transaksi dikala salah satu syarat taktik belum terpenuhi. Ada begitu tak sedikit peluang di pasar forex untuk menghasilkan benefit. 

#4 Periksa Ulang Transaksi 

Terkadang harga bergerak begitu lincah dan sejenak mengalihkan perhatian trader.Periksalah kembali passage point, stop misfortune, dan sasaran benefit yg sesuai strategi. Jika ada kesalahan, broker bisa memodifikasi angka tersebut segera. 

#5 Membuat Jurnal Trading 

Jurnal exchanging berisi catatan transaksi mulai dari plan exchanging sampai yg akan terjadi exchanging Buatlah selengkap mungkin jadi mudah dipelajari di kemudian hari. Hal ini sangat menolong broker untuk mengingat keadaan market dan menghindari dari mengulang kesalahan yg sama. 

Siap Memulai? 

Strategi withering baik merupakan taktik yg withering sesuai dengan keadaan dan instructional exercise berpikir broker. Sehingga tiap broker mempunyai taktik harapan yg berbeda-beda.